Kamis, 10 Januari 2013

Sejarah Perkembangan Windows


Siapa yang tidak kenal sistem operasi Windows? Ya, sistem operasi komputer besutan Microsoft ini memang merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan di seluruh dunia, baik versi original maupun versi bajakannya. 


Namun pastinya hanya segelintir dari banyaknya pengguna tersebut yang mengetahui sejarah sistem operasi Windows dari pertama kali dirilis hingga yang terbaru Windows 8 di tahun 2012 ini. Berikut ini adalah sejarah sistem operasi Windows beserta evolusinya dari masa ke masa.

Windows 1

Sejarah sistem operasi Windows Googeli77 mulai dari tahun 1985 di mana Microsoft meluncurkan sistem operasi pertamanya yang diberi nama Windows 1. Sistem operasi Windows 1 yang dirilis pada tanggal 20 November 1985 ini adalah sistem operasi yang pertama kali memperkenalkan teknologi multi-tasking pada PC, sehingga pengguna komputer dapat membuka beberapa aplikasi dalam satu waktu.

Windows 1 hadir dengan tampilan sangat sederhana berbasis 16-bit, namun pada tahun 1985, komputer dengan sistem operasi pertama besutan Microsoft ini adalah salah satu komputer paling canggih.

Windows 2

Berselang 2 tahun sejak peluncuran Windows 1, atau tepatnya pada tanggal 9 Desember 1987, Microsoft kembali mencetak sejarah sistem operasi Windows dengan merilis sistem operasi Windows 2. Meski masih tetap menggunakan teknologi 16 bit, namun sistem operasi ini sudah memiliki fitur baru berupa maximize dan minimize untuk memperbesar dan memperkecil tampilan aplikasi.

Windows 2.1

Sesuai namanya, sistem operasi Windows 2.1 adalah versi update dari Windows 2. Perbedaan sistem operasi ini dibandingkan dengan pendahulunya adalah Windows 2.1 memerlukan harddisk agar bisa berjalan, dimana pada Windows 2, sistem operasi masih berjalan menggunakan Floppy Disk. Sejarah sistem operasi Windows mencatat bahwa Windows 2.1 dirilis pada 27 Mei 1988.

Windows 3

Microsoft mencanangkan perubahan total pada sistem operasi besutannya mulai di Windows 3 ini. Tidak tanggung-tanggung, seluruh tampilan yang ada pada sistem operasi Windows sebelumnya dirombak secara besar-besaran sehingga menghasilkan tampilan yang user friendly. Sistem operasi yang dirilis pada 22 Mei 1990 inilah yang kemudian menjadi awal mula kesuksesan sistem operasi besutan Microsoft ini.

Windows 3.1

Sejarah sistem operasi Windows kembali berulang, kali ini Windows 3.1 dirilis sebagai versi update dari Windows 3 yang mana mengulang versi Windows 2.1. Beberapa perubahan yang diusung sistem operasi yang dirilis pada 6 April 1992 ini antara lain tampilan yang lebih bagus, adanya File Manager, adanya Program Manager, adanya fitur multimedia untuk memainkan video, serta sudah mendukung 32 bit disk access.

Windows 95

Perkembangan sistem operasi Windows dinilai banyak pihak mulai mencapai puncaknya pada saat Windows 95 dirilis pada 24 Agustus 1995. Menggunakan arsitektur pemrograman 32 bit, sistem operasi ini mampu meraih puluhan juta pengguna diseluruh dunia.

Windows 98

Sistem operasi selanjutnya dalam artikel sejarah sistem operasi Windows ini adalah Windows 98. Sistem operasi ini menawarkan dukungan terhadap segala macam perangkat berbasis USB. Sesuai namanya, sistem operasi ini dirilis pada tahun 1998, tepatnya pada tanggal 25 Juni 1998.

Windows 2000

Microsoft kembali menamakan sistem operasinya dengan tahun rilis, yakni Windows 2000 yang dirilis pada 17 Februari 2000. Sejatinya, sistem operasi ini diciptakan khusus untuk kalangan bisnis, sehingga aplikasi yang terdapat didalamnya pun lebih berorientasi untuk bisnis, meski tetap dapat digunakan oleh pengguna komputer rumahan.

Windows ME

Sejarah sistem operasi Windows mencatat bahwa pada sistem operasi Windows ME-lah pertama kali ditemui fitur System Restore yang sangat berguna untuk memecahkan masalah sistem pada Windows. Sayangnya, fitur canggih tersebut tidak dibarengi dengan inovasi fitur-fitur lain.

Windows XP

Merupakan sistem operasi yang paling banyak dan paling lama digunakan sepanjang masa. Bahkan, hingga saat ini pun masih cukup banyak pengguna Windows XP yang enggan hijrah ke sistem operasi Windows yang terbaru. Windows XP dirilis pertama kali pada tanggal 25 Oktober 2001.

Windows Vista
Windows Vista adalah sistem operasi selanjutnya dalam artikel sejarah sistem operasi Windows ini. Entah karena memang fiturnya yang masih memiliki banyak bug atau semata karena kecintaan dan kesetiaan para pengguna Windows XP, sistem operasi Windows Vista yang dirilis pada 30 Januari 2007 ini dicap sebagai produk gagal.

Windows 7

Untuk menebus ‘kesalahan’ karena merilis Windows Vista, Microsoft pun akhirnya merilis Windows 7 pada 22 Oktober 2009. Sistem operasi inilah yang kemudian mampu membuat para pengguna setia Windows XP akhirnya mau hijrah setelah sebelumnya sangat enggan untuk meng-upgrade sistem operasinya.

Windows 8

Sistem operasi terakhir dalam artikel sejarah sistem operasi Windows ini adalah Windows 8 yang baru saja diluncurkan pada 26 Oktober 2012 lalu. Sistem operasi ini tersedia dalam 3 jenis dengan target perangkat yang berbeda-beda pula; Windows 8 untuk PC, Windows 8 RT untuk Tablet, dan Windows Phone 8 untuk smartphone.

Demikianlah sajian sejarah sistem operasi Windows dari googeli77. Sangat layak ditunggu perkembangan sistem operasi Windows selanjutnya di masa yang akan datang.

Bahaya Radiasi Ponsel, Mulai Dari Kanker Otak Hingga Bunuh Sperma


Dampak penggunaan ponsel masih menyisakan perdebatan panjang hingga saat ini. Ada pihak yang menyakini bahwa radiasi ponsel dapat mengganggu kesehatan. Namun, ada juga yang bersikukuh bahwa ponsel tidak berbahaya.

Walau masih dalam perdebatan, tapi tak ada salahnya jika kita lebih bijaksana saat menggunakan ponsel untuk menghindari bahaya radiasinya. Seperti yang dikutip dari detikinet, ada beberapa penyakit yang mungkin bisa disebabkan oleh radiasi telepon genggam. Apa saja?

1. Kanker Otak
World Health Organization (WHO) mengungkapkan radiasi ponsel dapat menyebabkan kanker otak. Radiasi ponsel dikategorikan sama dengan zat karsinogenik berbahaya seperti timbal, asap knalpot, dan kloroform. Penelitian dilakukan oleh tim yang terdiri dari 31 ilmuwan dari 14 negara, termasuk Amerika Serikat, menemukan cukup bukti untuk mengkategorikan radiasi ponsel sebagai sejenis zat berbahaya bagi manusia. Mereka menemukan bukti peningkatan glioma dan peningkatan resiko kanker otak akustik neuroma bagi pengguna ponsel.

2. Risiko Pada Anak
Laporan dari International EMF (Electromagnetic Field) Collaborative yang ditulis kelompok peneliti internasional pernah mengakui adanya kemungkinan munculnya kanker akibat terstimulasi penggunaan ponsel, terlebih bagi anak-anak. "Kami menyarankan perhatian yang lebih besar bagi anak-anak yang memakai ponsel karena jaringan otak mereka masih dalam tahap perkembangan," ujar Terry Svain dari Occupation and Environmental Cancer Committee.

3. Risiko Terhadap Ibu Hamil
Para peneliti di Yale University mempelajari efek radiasi yang dihasilkan dari perangkat genggam dengan melakukan percobaan kepada tikus yang sedang hamil. Studi ini untuk menentukan mengenai kemungkinan cacat perkembangan bagi bayi yang terkena paparan radiasi ponsel cukup lama.

Setelah melakukan sejumlah penelitian, kesimpulan sementara adalah paparan radiasi pada ponsel dalam jangka tertentu ternyata dapat menyebabkan bayi yang lahir mengalami dampak negatif pada otak, dan besar terkena risiko ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). ADHD sendiri merupakan gangguan perkembangan dalam peningkatan aktifitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktifitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan.

4. 'Membunuh' Sperma
Para pakar di pusat kesehatan Cleveland Clinic, Amerika Serikat memaparkan, produksi sperma pada pria terpengaruh oleh frekuensi pemakaian ponsel. Semakin lama pria memakai ponsel, semakin besar kemungkinan produksi sperma mengalami gangguan. Kesimpulan tersebut diambil dari penelitian yang dipublikasikan di jurnal 'Fertility and Sterility'.

Para peneliti melibatkan sampel sebanyak 361 pria dalam kurun waktu satu tahun. Menurut Dr. Ashok Agarwal yang memimpin penelitian ini, penurunan produksi sperma ini otomatis berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria dalam menghasilkan keturunan. Ia memaparkan, lelaki yang memakai ponsel dalam waktu empat jam atau lebih tiap harinya, mengalami produksi sperma yang sangat rendah.

Dilansir FoxNews, penurunan jumlah sperma ini diduga disebabkan oleh gelombang elektromagnetis ponsel. Meski demikian, seperti yang sering terjadi pada penelitian semacam ini, lagi-lagi belum ada bukti yang benar-benar pasti mengenai kesimpulan para dokter tersebut.

Tips Agar Kinerja Komputer Lebih Cepat


Apakah komputer Anda terasa sangat lambat? Jika iya, hal ini jelas saja menghambat produktivitas dalam bekerja, menyelesaikan tugas, dan berselancar di dunia maya.

Dalam menyambut tahun baru, tampaknya komputer lama juga harus kembali seperti 'baru' dalam performanya. Untuk mendapatkan performa tersebut, berikut ada tips dari Opera Software yang dapat mengembalikan 'kesegaran' komputer kami seperti semula:

1. Rapikan Desktop

Layar desktop yang penuh dengan file membuat hal-hal sulit ditemukan dan berantakan. Buatlah folder baru untuk file-file di desktop Anda dan juga folder khusus untuk file-file yang tidak sering di akses.

Ini akan membersihkan desktop Anda, sekaligus menyimpan file-file yang masih berguna sampai kamu mempunyai waktu untuk memilah-milah file tersebut.

2. Pindahkan File-File Besar ke Hard Drive Eksternal

Agar hard drive bawaan pada komputer kamu tidak terlalu disesakkan oleh file-file yang ada, ada baiknya Anda pindahkan ke hard drive eksternal.

Selain membuat hard disk bawaan bisa 'bernafas' lega, dari sisi keamanan juga akan lebih bermanfaat jika suatu saat komputer kamu mengalami hal-hal yang tidak diinginkan.

3. Bersihkan Multimedia

Apakah kamu punya daftar film-film yang kamu sukai dan terus ditonton berkali-kali dalam file-file yang ada? Jika tidak, sudah saatnya buang saja film tersebut, dibandingkan harus dibenamkan berlama-lama di dalam komputer.

4. Pendukung untuk Browser

Dengan web browser teknologi kompresi Opera, Opera Turbo, kamu dapat memuat halaman web hingga lima kali lebih cepat dibandingkan dengan browser lainnya.

Jika kamu terjebak pada koneksi yang lambat, keluarlah dari area WiFi yang sibuk, gunakanlah kartu 3G atau laptop yang terhubung dengan telepon, dan aktifkan turbo mode untuk menjaga intensitas browsing yang tetap meningkat.

5. Rapihkan Email

Jika kamu tidak menyimpan sampah di dalam rumah, maka jangan pula disimpan dalam kotak inbox e-mail kamu. Untuk membuangnya, mulailah dengan e-mail yang sudah sangat lama dan yang sudah tidak relevan lagi saat ini. Jangan lupa coba cari di kotak inbox anda newsletter yang sudah usang yang secara rutin dikirimkan ke e-mail kamu.

6. Mengatur Disk

Disk fragmentasi adalah salah satu alasan paling umum yang menyebabkan kinerja lambat pada komputer. Pada windows, klik tombol start lalu ke All Programs > Accessories > System Tools pada versi windows yang lama.

Pada Windows 8, klik Search, masuk ke Defragment, lalu ke Settings > Defragment dan optimalkan drive komputer.

7. Hapus Program Autostart

Untuk memulai program yang hanya kamu inginkan, gunakan start menu pada Windows Vista dan ketik 'msconfig' untuk Windows 7. Buka program link msconfig.exe, di mana Anda dapat menambahkan program autostart.

Pada Windows 8, klik Ctrl + Shift + Esc untuk membuka task manager, pilih tab startup dan non-aktifkan item apapun yang kamu tidak ingin mulai secara otomatis. Pengguna Mac bisa pergi ke System Preferences > Users & Groups/Accounts > Login Items untuk menghapus program.

8. Scan Virus/ Malware

Jika kamu pengguna Opera, tambahkan WOT (Web Of Trust) dan ekstensi Ghostery. WOT menggunakan sistem lampu lalu lintas untuk menilai kepercayaan dari situs web yang Anda kunjungi, dan Ghostery mendeteksi pelacakan dan web bugs. Pertimbangkan juga untuk menjalankan perangkat lunak anti-virus dan pindai komputer kamu dari malware.

9. Bersihkan File Sementara

Dalam file download di komputer kamu atau folder file-file sementara, hapuslah file yang sudah tidak perlu lagi. Kamu juga dapat menghapus semua file-file sementara di browser.

Jika menggunakan Opera, cukup pilih delete private data (pilihan kedua di bawah 'tools') dan dia akan menunjukan apa yang harus dilakukan selanjutnya, termasuk cookies, browsing history atau keseluruhan cache. Pertimbangkan untuk menyimpan tab dan password kamu agar browsing bisa dilakukan dengan cepat.

10. Bersihkan Fisik Komputer

Gunakan pembersih yang tepat agar tampak seperti baru lagi. Jika kamu memiliki komputer lebih dari beberapa bulan, ini saatnya untuk membersihkan bagian dalam mesinnya.

Bukalah dan bersihkan debu di bagian interior menggunakan kaleng kompres udara dengan hati-hati, terutama pada bagian fan dan heat sink atas prosesor. Ingatlah untuk tidak menyentuh bagian interior.

Rabu, 02 Januari 2013

Program Matriks Dengan Menu Pada Pascal


uses crt;
type t = object
     m1, m2 : array [1..2,1..2] of integer;
     lok : array [1..4] of integer;
     procedure input;
     procedure tambah;
     procedure kurang;
     procedure tampil;
end;
var     m : t;
        i, j, k, pil : integer;

procedure t.input;
begin
     clrscr;
     writeln ('input matriks I');
     for i := 1 to 2 do
         begin
         for j := 1 to 2 do
         begin
              write ('elemen matriks [',i,',',j,']:');
         readln (m1 [i,j]);
     end;
end;
gotoxy (35,1); writeln('Input Matriks I');
k := 1;
for i := 1 to 2 do
    begin
    for j := 1 to 2 do
    begin
    gotoxy (32,k);
    inc(k);
    write('elemen matriks [',i,',',j,']:');
    readln (m2[i,j]);
    end;
end;
end;
procedure t.tampil;
begin
     gotoxy(8,7) ; writeln ('* MATRIKS 1 *');
     gotoxy(8,8) ; writeln (m1[1,1]:5,m1[1,2]:5);
     gotoxy(8,9) ; writeln (m1[2,1]:5,m1[2,2]:5);
     gotoxy(35,7); writeln ('* MATRIKS II *');
     gotoxy(35,8); writeln (m2[1,1]:5,m2[1,2]);
     gotoxy(35,9); writeln (m2[2,1]:5,m2[2,2]);
     readln;
end;
procedure t.tambah;
begin
     gotoxy (21,11); writeln ('Hasil Penjumlahan Matriks');
     lok[1] := m1[1,1]+m2[1,1];
     lok[2] := m1[1,2]+m2[1,2];
     lok[3] := m1[2,1]+m2[2,1];
     lok[4] := m1[2,2]+m2[2,2];
     gotoxy (21,12); writeln (lok[1]:5,lok[2]:5);
     gotoxy (21,13); writeln(lok[3]:5,lok[4]:5);
     readln;
end;

procedure t.kurang;
begin
     gotoxy (4,9); writeln ('Hasil Pengurangan Matriks I dan II');
     lok[1] := m1[1,1]-m2[1,1];
     lok[2] := m1[1,2]-m2[1,2];
     lok[3] := m1[2,1]-m2[2,1];
     lok[4] := m1[2,1]-m2[2,2];
     gotoxy (9,11); writeln (lok[1]:5,lok[2]:5);
     gotoxy (9,12); writeln (lok[3]:5,lok[4]:5);
     readln;
end;

begin
repeat
clrscr;
gotoxy (25,1); writeln ('<<<<____MENU MATRIKS____>>>>');
gotoxy (25,2); writeln ('1. Input Matriks');
gotoxy (25,3); writeln ('2. Penjumlahan Matriks');
gotoxy (25,4); Writeln ('3. Pengurangan Matriks');
gotoxy (25,5); writeln ('4. Keluar');
gotoxy (25,6); writeln ('<<<______________________>>>');
gotoxy (27,7); writeln ('Pilihan [1..4] :'); readln(pil);

case pil of
1 : begin
    m.input;
    m.tampil;
end;
2 : m.tambah;
3 : m.kurang;
end;
until (pil)=4;
end.

Selasa, 01 Januari 2013

Program Penjumlahan Matriks Pada Pascal


uses crt;
var B, K, BR, KL, C, L : Byte;
M1,M2,M3 : array[1..10,1..10] of byte;
begin
clrscr;
gotoxy (10,5) ; write ('***** Menjumlahkan dua buah matriks *****');
gotoxy (10,7) ; write ('jumlah ordo matriksnya =  x   ');
gotoxy (35,7) ; readln (B);
gotoxy (39,7) ; readln (K);
gotoxy (10,9) ; write ('masukkan matriks kesatu');
L :=10;
for BR := 1 to B do
begin
C := 15;
for KL := 1 to K do
begin
gotoxy (C,L); readln(M1[BR,KL]);
C := C + 2;
end;
L := L + 1;
end;
gotoxy (10,14) ; write ('masukkan matriks kedua');
L :=15;
for BR := 1 to B do
begin
C := 15;
for KL := 1 to K do
begin
gotoxy (C,L); readln(M2[BR,KL]);
c := C + 2;
end;
l := L + 1;
end;
gotoxy (10,18) ; write ('maka hasil penjmlahan matriks');
L :=20;
for BR := 1 to B do
begin
C := 15;
for KL := 1 to K do
begin
M3[BR,KL] := M1[BR,KL] + M2[BR,KL];
gotoxy (C,L) ; Write (M3[BR,KL]);
C := C + 2;
end;
L := L + 1;
end;
readln;
end.

Program Belah Ketupat Pada Pascal


Program Deret_BelahKetupat;
Uses Crt;
var a,b,c,d,e:integer;
i :string;
          begin
 ClrScr;
 write ('Masukan Angka ?');readln (b);
 for a:= 1 to b do
 begin
 c:= 1;
 for e:= 1 to (b-a) do
 begin
 write(' ');
 end;
 while (c<=2) do
 begin
 for d:= 1 to a do
 begin
 write(d);
 end;
 c:=c+1;
 end;
 writeln;
 end;
 for a:=b downto 1 do
 begin
 c:=1;
 for e:=1 to (b-a) do
 begin
 write(' ');
 end;
 while (c<=2) do
 begin
 for d:=1 to a do
 begin
 write(d);
 end;
 c:=c+1;
 end;
writeln;
end;
readln;
end.

Program Array Sederhana Pada Pascal


program contoh_Array_input;
uses crt;
var
NPM :array[1..20] of string [10];
Nama:array[1..20] of string [25];
Nilai:array [1..20] of real;
Umur :array[1..20] of byte;
banyak,i:integer;
begin
clrscr;
write ('isi berapa data array yang diperlukan?');readln(banyak);
for i := 1 to banyak do
begin
write ('NPM=');readln(NPM[i]);
write ('Nama=');readln(Nama[i]);
write ('Nilai=');readln(Nilai[i]);
write ('Umur=');readln(Umur[i]);
end;
{cetak variabel array}
writeln('NPM NAMA NILAI UMUR');
for i:= 1 to banyak do
begin
writeln(NPM[i]:10,Nama[1]:25,Nilai[i]:3:2,'',Umur[i]:3);
end;
readln;
end.

Program Menentukkan Grade Pada Pascal


uses crt;
var nama,kelas:string;
uas,uts:integer;
npm:integer;
hasil:real;
begin
    clrscr;
    writeln ('Silahkan Masukkan Data Mahasiswa');
    write ('Nama              : ');readln (nama);
    write ('NPM               : ');readln (npm);
    write ('Kelas             : ');readln (kelas);
    write ('Masukan Nilai UTS : ');readln (uts);
    write ('Masukan Nilai UAS : ');readln (uas);
    hasil :=0.3*uts+0.7*uas;
                if (hasil>=80) then
                        writeln ('Anda Mendapat Grade "A" Dengan Nilai :'
                        ,hasil:0:0,' Dan Anda Dinyatakan LULUS')
                else if (hasil>=70) then
                        writeln ('Anda Mendapat Grade "B" Dengan Nilai : '
                        ,hasil:0:0,' Dan Anda Dinyatakan LULUS')
                else if (hasil>=60) then
                        writeln ('Anda Mendapat Grade "C" Dengan Nilai : '
                        ,hasil:0:0,' Dan Anda dinyatakan LULUS')
                else if (hasil>=50) then
                        writeln ('Anda Mendapat Grade "D" Dengan Nilai : '
                        ,hasil:0:0,' Dan Anda dinyatakan LULUS')
                ELSE writeln ('Anda Mendapat Grade "E" Dengan Nilai : '
                ,hasil:0:0, ' Anda Tidak LULUS');
        readln;
end.

Program Looping pada Cobol


       identification division.
       program-id. loop.              
       environment division.
       data division.
       working-storage section.
       01 dataa.
           02 nilai pic 9(2) value 10.
           02 nilai1 pic 9(2) value 10.
           02 i pic 99.
           02 j pic 99.
       screen section.
       01  cls.
           02 blank screen.
       procedure division.
       mulai.
           perform cetak
           varying i from 1 by 1 until i > nilai1
           after j from 1 by 1 until j > i.
           stop run.
       cetak.
           display ( , ) j.
           if i = j display space.

Program File Sequensial pada Cobol


       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. FILE URUT.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       INPUT-OUTPUT SECTION.
       FILE-CONTROL.
           SELECT PGW ASSIGN TO DISK
           ORGANIZATION IS LINE SEQUENTIAL
           FILE STATUS IS STATUS-SALAH.
       DATA DIVISION.
       FILE SECTION.
       FD PGW
           LABEL RECORD IS STANDARD
           VALUE OF FILE-ID IS 'DATAPGW.txt'
           DATA RECORD IS REC-PGW.
       01 REC-PGW.
           02 NAMA      PIC X(20).
           02 KODE-PGW  PIC X(5).
           02 POSISI    PIC X(15).
           02 GAJI      PIC 9(8).
           02 TUNJANGAN PIC 9(6).
       WORKING-STORAGE SECTION.
       77 STATUS-SALAH PIC XX.
       01 ISI-LAGI PIC X.
           88 LAGI VALUE 'Y', 'y'.
           88 TIDAK VALUE 'T', 't'.
       SCREEN SECTION.
       01 HAPUS-LAYAR.
           02 BLANK SCREEN.
       01 JUDUL.
           02 LINE 1 COLUMN 5 VALUE 'DAFTAR PEGAWAI'.
           02 FOREGROUND-COLOR 12 HIGHLIGHT BLINK.
       01 ISI-DATA.
           02 LINE 3 COLUMN 5 VALUE 'KD PEGAWAI :' HIGHLIGHT.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC X(5) TO KODE-PGW REQUIRED.
           02 LINE 4 COLUMN 5 VALUE 'N A M A    :' HIGHLIGHT.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC X(20) TO NAMA REQUIRED.
           02 LINE 5 COLUMN 5 VALUE 'POSISI     :' HIGHLIGHT.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC X(9) TO POSISI REQUIRED.
           02 LINE 6 COLUMN 5 VALUE 'G A J I    :' HIGHLIGHT.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC 9(8) TO GAJI REQUIRED.
           02 LINE 7 COLUMN 5 VALUE 'TUNJANGAN  :Rp. ' HIGHLIGHT.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC 9(6) TO TUNJANGAN REQUIRED.
       PROCEDURE DIVISION.
       BUKA-FILE.
           OPEN EXTEND PGW.
       MULAI.
           DISPLAY HAPUS-LAYAR.
           DISPLAY JUDUL.
           DISPLAY ISI-DATA.
           ACCEPT ISI-DATA.
           WRITE REC-PGW.
           DISPLAY (10, 5) 'APAKAH ADA DATA LAGI [Y/T].?'.
           ACCEPT ( , ) ISI-LAGI.
           IF LAGI GO TO MULAI.
       SELESAI.
           CLOSE PGW.
           STOP RUN.

Program Array Dua Dimensi Pada Cobol


       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. ARRAY2.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       WORKING-STORAGE SECTION.
       01 WS-SUBSCRIPT.
           02 SUBSCRIPT-CABANG PIC 9.
           02 SUBSCRIPT-BULAN PIC 9.
       01 TABEL-PENJUALAN-MOBIL.
           02 CABANG OCCURS 4 TIMES.
           03 BULAN OCCURS 3 TIMES.
           04 JUMLAH-UNIT-TERJUAL PIC 99.
       77 TOTAL-PENJUALAN-CABANG PIC 99 VALUE 0.
       SCREEN SECTION.
       01 CLS.
           02 BLANK SCREEN.
       PROCEDURE DIVISION.
       PROGRAM-UTAMA.
           PERFORM ENTRY-TABEL.
           PERFORM TAMPILKAN-TABEL.
           STOP RUN.
       ENTRY-TABEL.
           DISPLAY 'PEMASUKKAN DATA KE DALAM ARRAY DIMENSI DUA:'.
           PERFORM ISI-DATA-TABEL
           VARYING SUBSCRIPT-CABANG FROM 1 BY 1 UNTIL SUBSCRIPT-CABANG > 4
           AFTER SUBSCRIPT-BULAN FROM 1 BY 1 UNTIL SUBSCRIPT-BULAN > 3.
       ISI-DATA-TABEL.
           DISPLAY ( , ) 'CABANG ', SUBSCRIPT-CABANG, 'BULAN ', SUBSCRIPT-BULAN, ' : '.
           ACCEPT ( , ) JUMLAH-UNIT-TERJUAL (SUBSCRIPT-CABANG, SUBSCRIPT-BULAN).
           DISPLAY SPACE.
       TAMPILKAN-TABEL.
           DISPLAY CLS.
           DISPLAY 'MENAMPILKAN ISI TABEL BERDIMENSI DUA : '.
           PERFORM DISPLAY-DATA-TABEL
           VARYING SUBSCRIPT-CABANG FROM 1 BY 1 UNTIL SUBSCRIPT-CABANG > 4
           AFTER SUBSCRIPT-BULAN FROM 1 BY 1 UNTIL SUBSCRIPT-BULAN > 3.
       DISPLAY-DATA-TABEL.                      
           DISPLAY ( , ) 'CABANG ', SUBSCRIPT-CABANG, 'BULAN ', SUBSCRIPT-BULAN, ' : ',JUMLAH-UNIT-TERJUAL (SUBSCRIPT-CABANG,SUBSCRIPT-BULAN).
           DISPLAY SPACE.
           ADD JUMLAH-UNIT-TERJUAL (SUBSCRIPT-CABANG, SUBSCRIPT-BULAN) TO TOTAL-PENJUALAN-CABANG.
           IF (SUBSCRIPT-BULAN - 3)
           DISPLAY '**** TOTAL PENJUALAN PER CABANG - ', TOTAL-PENJUALAN-CABANG.
           MOVE 0 TO TOTAL-PENJUALAN-CABANG.


          

Program Menentukkan Grade Pada Cobol


       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. CHECK NILAI.
       AUTHOR. AJIE.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       WORKING-STORAGE SECTION.
       77 UTS PIC 9(3).
       77 UAS PIC 9(3).
       77 NILAI PIC 9(3).
       SCREEN SECTION.
       01 CLS.
           02 BLANK SCREEN.
       01 INPUTAN.
           02 LINE 5 COLUMN 13 "MASUKKAN NILAI UTS : ".
           02 COLUMN PLUS 1 PIC 9(3) TO UTS.
           02 LINE 6 COLUMN 13 "MASUKKAN NILAI UAS : ".
           02 COLUMN PLUS 1 PIC 9(3) TO UAS.
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
           DISPLAY CLS.                                
           DISPLAY ( 3, 11 ) '<<< PROGRAM PENGECEKAN NILAI >>>'.
           DISPLAY INPUTAN.
           ACCEPT INPUTAN.
           COMPUTE NILAI =( UTS * 0.7 ) + ( UAS * 0.3 ).
           DISPLAY ( 8, 13 ) 'NILAI ANDA : ', NILAI.
           IF NILAI < 110 AND NILAI > 85
           DISPLAY ( 9, 13 ) 'GRADE A' , ( 10, 13 ) 'ISTIMEWA'.
           IF NILAI < 85 AND NILAI > 65
           DISPLAY ( 9, 13 ) 'GRADE B' , ( 10, 13 ) 'BAIK'.
           IF NILAI < 65 AND > 45
           DISPLAY ( 9, 13 ) 'GRADE C' , ( 10, 13 ) 'CUKUP'.
           IF NILAI < 45 AND NILAI > 25
           DISPLAY ( 9, 13 ) 'GRADE D' , ( 10, 13 ) 'BURUK'.
           IF NILAI < 25
           DISPLAY ( 9, 13 ) 'GRADE E' , ( 10, 13 ) 'SANGAT BURUK'.
           IF NILAI > 71
           DISPLAY ( 11, 13 ) 'SELAMAT ANDA LULUS'.
           IF NILAI < 70
           DISPLAY ( 11, 13 ) 'ANDA TIDAK LULUS'.
           DISPLAY ( 15, 11 ) '<<<_______TERIMA KASIH_______>>>'.
       SELESAI.
           STOP RUN.


Program ARRAY Pada Cobol


       identification division.
       program-id. array.
       environment division.
       data division.
       working-storage section.
       01 awal.
           02 nama pic x(10) occurs 10 times.
       77 i pic 9(2).
       77 n pic 9(2).
       procedure division.
       mulai.
           display 'input jumlah nama : '.
           accept n.
           perform hasil varying i from 1 by 1 until i = n.
       hasil.
           display 'nama ke-' , i , '?'.
           accept nama(i).
       ulang.
           display space.
           perform tampil varying i from 1 by 1 until i=n.
       tampil.
           display nama(i).
       akhir.
           stop run.