Jumat, 02 November 2012

WANITA

WANITA

Ketika tuhan menciptakan wanita, DIA lembur pada hari ke enam.
malaikat datang dan bertanya, "Mengapa begitu lama Tuhan?"
Tuhan menjawab, "Sudahkah engkau liat semua detail yang saya buat untuk menciptakan mereka?"
"2 tangan ini harus dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari plastik, setidaknya terdiri dari 200 bagian yang bisa digerakkna dan berfungsi baik untuk segala jenis makanan. Mampu menjaga banyak anal pada saat yang bersamaan. memiliki pelukkan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan, dan semuanya dilakukannya cukup dengan kedua tangan ini."
Malaikat pun takjub. "Hanya dengan dua tangan?...tidak mungkin!"
Dan itu hanya model standard?!
"Sudahlah Tuhan, cukup dulu untuk hari ini, Besok kita lanjutkan lagi untuk menyempurnakannya".
Tuhan pun menjawab, "Oh..Tidak, saya akan menyelesaikan ciptaan saya ini, karena ini adalah ciptaan favorit saya". "Oh, ya, dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri, dan bisa bekerja selama 18 jam sehari."
Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita ciptaan tuhan itu. "Tapi engkau membuatnya begitu
lembut Tuhan?"
"Ya, saya membuatnya lembut. tapi engkau belum bisa membayangkan kekuatan yang saya berikan agar mereka dapat mengatasi semua hal yang luar biasa." jawab Tuhan.
"Dia bisa berpikir?", tanya Malaikat.
Tuhan menjawab, "tidak hanya berpikir, dia mampu bernegosiasi."
Tuhan melanjutkan, "Air mata adalah salah satu cara dia mengekspresikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan dan kebanggaan."
"Luar biasa, Engkau jenius Tuhan." Kata malaikat.
"Engkau memikirkan segala sesuatunya, wanita ciptaanmu akan sungguh menakjubakan!"
"Ya, mesti..!, wanita ini kan mempunyai kekuatan mempesona laki-laki. dan diadapat mengatasi beban bahkan melebihi laki-laki., dia mampu menyimpan kebahagian dan pendapatnya sendiri, dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit. mampu bernyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan, dia berkorban demi orang yang dicintainya mampu berdiri melawan ketidakadilan dia tidak menolak kalau melihat yang lebih baik, dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya, dan dia membawa temannya yang sakit untuk berobat". Ujar Tuhan.
"Cintanya tanpa syarat.", Tuhan Berkata.
Tuhan melanjutkan, "Dia menangis saat mellihat anaknya adalah pemenang, dia bersorak bahagia saat melihat kawannya tertawa, dia begitu bahagia mendengar kelahiran."
"Hatinya begitu sedih saat mendengar berita sakit dan kematian. Tetapi dia selalu punya kekuatan untuk mengatasi hidup. Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka."
"Hanya ada satu hal yang kurang dari wanita, "Dia lupa betapa berharganya dia.."



Tidak ada komentar:

Posting Komentar